shoutmix

07 September 2012

Class dalam pemrograman part 1

mundur 10 tahun yang lalu, CLASS bisa di anggap sebagai sesuatu yang hebat. Tetapi sekarang class dan objek adalah sebuah keharusan dan wajib untuk dipelajari. Sebelum memahami class / object, mari mempelajari dasarnya dahulu dengan perumpamaan. Dalam pemrograman kita mengenal data, tipe data ada yang berupa gambar, suara dan tulisan. Biasanya tulisan ini yang sering disebut data.


Data sendiri sebenarnya adalah bentuk yang belum di edit atau di modifikasi. Tetapi pembahasan kita bukan pada data, melainkan pada objek dan class. Berikutnya objek yang kita dapatkan ini sebenarnya bagian dari class. Analoginya kita anggap cosplayer (gambar diatas), Pohon, dan Dancer (penari). Ketiganya adalah objek di dunia nyata.
Cosplayer dan dancer adalah objek dari kelas manusia. layaknya sebuah objek dalam analogi pemrograman, sebenarnya objek itu hadirnya abstrak, baik terlihat maupun tidak terlihat. Namun agar mudah membedakan objeknya kita beri nama seperti Cosplayer, Pohon dan Dancer. Tujuannya agar kiat mampu membedakan objek tersebut.

Beberapa objek dapat kita definisikan dari yang sudah ada, dalam hal ini adalah manusia. Tetapi ada juga yang kita definisikan sendiri. Misal boneka (yang ada di samping gambar cosplayer). layaknya kelas, objek ini memiliki sifat-sifat yang sama. Misal kelas manusia yang lapar kalau sudah jam 12 siang (kecuali lagi bulan puasa). lalu untuk kelas boneka memiliki sifat, tidak dapat bergerak, statis dan lain-lain.

Proses memberikan nama pada objek dikenal sebagai Initiating. Dalam pemrograman class dasar, kita biasa melakukan yang namanya Initiating dan di haruskan karena berkaitan dengan banyaknya kelas yang nanti kita gunakan.

0 komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger