Adalah kemajuan dan penghijauan yg baik bila buku yang selama ini dibuat dari buku dapat berubah bentuk jadi buku bentuk lain.. Buku yang selama ini kita gunakan berasal dari ratusan pohon. 1 pohon dapat menghasilkan banyak buku, dan gawatnya buku2 yang sudah dibuat terutama untuk pelajaran tidak dapat diputar atau digunakan.
Pendidikan di Indonesia sangat kurang terstruktur sehingga pelajara dari buku sebelumnya tidak dapat digunakan untuk pelajaran berikutnya. Dan sedihnya hal ini terus berulang-ulang. Pohon yang tumbuh sangat lambat, sudah mulai berkurang dan hutan yang tadinya 'perawan' menjadi habis.
alternatif yang kutunggu-tungga adalah E-book. di Amrik sendiri, E-book ini sangat dilarang untuk keluar dari negaranya (pelit banget). Kehadiran E-book sangat diharapkan untuk mengurangi pemotongan pohon dan penggundulan hutan.
berita bagus lainnya, buku yang dimasukkan ke E-book ini memiliki harga yang lebih murah dan juga apabila ada revisi akan cepat dan mudah di ganti atau diperbaiki. Buruknya tentu ada, tetapi akan lebih enak kalau kita melihat ke keuntungannya daripada kerugiannya.
JAKARTA, KOMPAS.com - Buku elektronik atau e-book diperkirakan akan  menjadi sebuah peluang bisnis baru dalam lingkup kemajuan industri  teknologi komunikasi informasi. E-book akan menjadi bagian penting dalam  pengembangan usaha dot-com di seluruh dunia.
Banyak pengamat memperkirakan, usaha e-book ini akan mencapai skala  bisnis 6 miliar dollar AS per tahun, dan akan mengancam bisnis penjualan  buku tradisional, termasuk berbagai penerbitan koran dan majalah, dalam  waktu yang tak lama lagi.
Semua ini didorong dengan kehadiran perangkat keras disebut e-Book  Reader, seperti iPad dengan iBook, Kindle keluaran Amazon, Nook buatan  Barnes & Noble, dan perangkat sejenis lainnya. Beragam e-Book Reader  sekarang tersedia di pasaran, menggunakan berbagai fitur teknologi,  termasuk layar sentuh.
Salah satu e-Book Reader yang tersedia di pasaran adalah iRiver  Story E802 yang memiliki memori internal sebesar 2 GB. Di Indonesia,  iRiver Story ini dikemas untuk melayani papataka.com, layanan dot-com  baru yang berfungsi sebagai pengecer buku atau isi (content) digital  seperti Amazon.com yang menyediakan layanan pembelian buku digital  secara online.
Faktor bentuk dan berat yang ditawarkan iRiver Story memang ideal  untuk membaca buku digital dan memiliki fitur lain, seperti papan ketik  QWERTY untuk memberikan catatan pada halaman buku digital atau mencari  kata tertentu dalam buku yang sedang dibaca. Perangkat ini memiliki  rongga penyimpanan SD Card yang bisa menyimpan buku digital dalam  kapasitas besar.
Dan seperti perangkat pembaca buku digital lainnya, persoalan yang  sering dihadapi adalah tidak memiliki pengaturan cahaya. Dan iRiver  Story mengandalkan pengaturan cahaya secara otomatis tergantung  lingkungan tempat kita membaca. Buku yang dibaca iRiver Story bukan  hanya secara vertikal, melainkan juga horizontal dengan menekan  tombol.(Rene L Pattiradjawane)
19 Mei 2010
e-book di Indonesia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
 







 
 
0 komentar:
Posting Komentar